Kepudaran
Mencintamu anugrah untukQ
Awal yang mengindahkan hariQ
Memilukan akhir hariQ
Saat itu kau datang menyapaQ.. Larut dalam keheningan rasa..
Hanyut dalam rangkaian cerita.. Melukis cerita cita dan asa ..
Cinta yang semakin hari menghadirkan rasa yang menggebu..
Sungguh rasa yang tak lekang oleh waktu..
Rasa yang setiap masanya meyelebungi hati kecil ini..
Menolak cinta yang lain percaya terhadap cinta yang kau beri..
Kau menyapaQ mengindahkan pertemuan kita yang pertama.. Mula
yang menyakitkan.. Kau memintaQ memilihkan kekasih hati bagimu.. Sejak saat itu
Q pergi dan menghilang darimu.. Tapi benar sulit menghapus rasa yang tertanam
dan tumbuh di lubuk hati ini..
Q kirimkan pesan terakhir untukmu “ Biarlah” .. “semua yang
berlalu tlah menjadi kenangan,dan seakan ku lupakan karena ku ta` sejalan,dan
ta` mungkin Q bertahan meski tlah Q coba,semuanya tak berguna terbuang sia-sia”
Senandung pelipur lara dalam ketertatihan hati ini
melukiskan segala .. Dan tak mungkin ku bertahan, semuanya terbuang sia-sia..
Berakhir kisah cintaQ yang pada nyatanya bertepuk sebelah
tangan..
“Dirimu di hatiku sudah terlalu lama.. dan biarlah Q mencoba
untuk tinggalkan semua”
Hilang semua cita dan asa yang telah terukir dulu..
Kau pergi dan bahagia dengan pilihan hatimu..
Seuntai kata terucap lirih .. Aku harap kau bahagia dengan
pilihan hatimu.. Biar aku pergi dengan rasa cinta yang tak terbalaskan ini..
Anggaplah aku bukan siapa siapa untukmu dan kamu hanya seseorang yang pernah
melintas dihati tanpa kenangan yang berarti..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
refuse to lose